Kuping gajah

KUPING GAJAH

            Tanaman hias ini disebut kuping gajah karena daunnya yang lebih besar di banding batangnya, sehingga menyerupai telinga gajah. Daunnya berwarna hijau muda keputihan. Didaunnya terdapat tulang-tulan yang berurat urat hijau muda dan berwarna keputih-putihan yang membentuk hiasan berwarna perak. Tumbuhan kuping gajah gampang tumbuhnya, Penempatan kuping gajah sebaiknya ditempat teduh, tetapi cukup mendapat sinar matahari tidak langsung. Media tanam yang baik digunakan adalah sekamdan humus. Untuk penyiramannya, dilakukan satu kali sehari pada cuaca

normal dan duakali sehari pada cuaca panas. Tumbuhan ini mampu tumbuh diluar rumah dan di dalam rumah yang bagus untuk anda. Daun tumbuhan  kuping gajah panjang bisa mencapai 40 cm dengan lebar daun 30 cm. Terdapat juga dengan beberapa jenis tanaman –tanaman ini.

Cara Menanam Kuping Gajah

Jika bibit sudah siap maka selanjutnya buat media tanam berupa campuran dari tanah dan pupuk kandang/kompos (1:1). Selanjutnya tanam bibit dalam media tanam dengan hati-hati. Padatkan tanah disekitarnya supaya bibit tidak roboh. Siram agar biit segar dan dapat tumbuh baik.

Perawatan Kuping Gajah

Seperti kebanyakan bunga, perawatannya juga hanya sebatas penyiraman secara berkala secukupnya. Lakukan penyiangan bila diperlukan saja. Jangan lupa berikan pupuk berupa pupuk kandang/pupuk kompos secukupnya paling tidak 1-1,5 bulan sekali. Selain pemberian pupuk pada Kuping gajah, daun-daun kuping gajah juga perlu dilakukan pembersihan dari debu dan kotoran yang menempel. Pembersihan daun kuping gajah bisa dilakukan dengan melakukan pengelapan atau penyemprotan daun.